Puisi Suci Wulandari
PAIN KUA Kec. Negeri Agung
Primadona malam bercengkerama
Melantun nada tenor seirama
Dengan lagu pengantar sukma
Coba buatnya terlupa
Bidangnya meleyot
Kadang ke belakang.
Seringkali kedepan
Apa mau dikata
Saka meminta lebih padanya
Sambil sesenggukan
Meramu adicita
Batin seketika meradang - bergejolak
Ubun hampir meletus
Remnya blong
Hingga rotasinya labas tersibak
Ini untuknya
Mahardika karya
Dibatas masa
Jempol yang berharga
Tugu Meriam Empat Penjuru, 25 Januari 2022
Tidak ada komentar:
Posting Komentar